LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
PENGURUS HIMPUNAN
MAHASISWA ISLAM (HMI)
CABANG SUKOHARJO
KOMISARIAT
AHMAD DAHLAN I PERIODE 2013-2014
BIDANG KEWIRAUSAHAAN
DAN PENGEMBANGAN PROFESI
Sekretariat;
Dk. Morodipan Rt 02/Rw 01 Gonilan kartasura Sukoharjo
Presidium sidang pleno 1 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI)
Cabang Sukoharjo Komisariat
Ahmad Dahlan I yang saya hormati,
Ahmad Dahlan I yang saya hormati,
Pengurus Komisariat Ahmad Dahlan I yang saya
banggakan,
Kanda / Yunda pengurus Cabang dan MPKPK Komisariat
Ahmad Dahlan I yang saya hormati,
Adinda kader-kader Himpunan Mahasiswa Islam yang saya
banggakan dan saya sayangi,
Tamu undangan dan semua kader HMI Cabang Sukoharjo
yang telah rela berjuang untuk perubahan bangsa dan Negara yang saya hormati,
BAB
I PENDAHULUAN
Assalamualaikum warohmatulluhi wabarokatu
Puji Syukur atas kehadirat Allah SWT atas segala limpahan nikmat serta hidayah
sehingga kita bisa berjuang dijalannya demi mendapatkan ridhonya. Tak lupa
sholawat dan beriringkan salam kepada junjungan nabi kita Muhammad SAW yang
sebagai mana beliau telah mengajarkan ajaran islam secara Kaffah baik
keluarganya, sahabatnya dan umatnya. Semoga kita termasuk golongan umatnya yang
mendapatkan syafaat kelak di Yaumul Kiyamah
Yoga Pradito W |
Yakin
usaha sampai, inilah
yang selalu menjadi semangat kita, menjadi slogan kita. ketika kita sedang bingung, pusing dan tak
tahu harus apa yang kita
lakukan. Tetapi,
dengan mengingat
kata-kata Yakin Usaha Sampai
kita selalu
berfikir dan terniang bahwa
kita ini masih dalam berproses,
jalan kita masih panjang terbentang di depan sana tapi yakinlah usaha kita akan sampai di ujung
sana.
Yakinkan
dengan iman, imanlah yang menjadi benteng utama kita dalam hidup. Dengan iman yang kuat
kita akan mampu berproses dan kita akan di bimbing oleh iman kita menuju proses
yang lurus ,dan pasti proses kita akan bermanfaat bagi kita kelak.
Usahakan
dengan ilmu, dengan apa kita akan
berproses, capai yang kita proseskan dan apa
yang akan kita usahakan selama
ini. Ilmu, itulah yang kita cari, itulah yang selalu kita akan capai, dengan ilmu yang
bermanfaatlah akan kita jalankan usaha-usaha
kita selama berproses. Dengan menuntut ilmu setinggi-tingginya lebih tinggi dari bintang-bintang di langit pastinya.
Sampaikan dengan
amal, dengan inilah yang akan kita sampaikan nantinya di masyarakat. amal kita selama kita
berproses, amal kita selama kita beriman, selama kita menuntut ilmu dan
selama kita berproses, inilah
yang akan
kita sampaikan. Inilah yang
kita pertanggungjawabkan
kelak
Tapi apalah daya
artinya kita berproses selama ini tanpa iman kita kepada ALLAH SWT tanpa ada
ilmu yng bermanfaat yang kita dapat dan apalah artinya jika kita tidak mengamalkan apa sudah kita dapat selama berproses.
Ilmu tanpa iman apalah artinya,
iman
tanpa ilmu apalah artinya
dan
apalah artinya jika iman dan ilmu yng kita punya tanpa kita amalkan dan
sampaikan apa yang
kita dapat selama proses ini.
Dengan mengharap
ridho ALLAH SWT. Izinkan saya meyampaikan laporan pertanggungjawaban bidang Kewirausahaan
Pengembangan Profesi selama setengah
periode ini, semoga dengan apa yng saya sampaikan dapat berkenan di hati
saudara-saudara sekalian.
Berdasarkan
pendahuluan yang telah kami sampaikan maka kami ingin menyampaikan laporan
pertanggungjawaban bidang Kewirausahaan dan Pengembangan Profesi dengan susunan sebagai berikut :
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II VISI DAN
MISI
BAB III KONDISI
KEAPARATAN
BAB IV RENCANA
PROGRAM KERJA
BAB V REALISASI
PROGRAM KERJA
BAB VI ANALISA
PROGRAM KERJA
BAB VII
PROBLEMATIKA DAN SOLUSI
BAB VIII
PROYEKSI KEDEPAN
BAB IX PENUTUP
BAB
II VISI
& MISI
Setiap orang
pasti mempunyai tujuan hidupnya masing-masing, dan untuk menjalan kan tujuan
itu setiap orang akan membuat planing untuk mencapai tujuannya dengan berbagai
caranya akan di lakukan.
Di dalam organisasi, terutamanya HMI mempunyai tujaunnya
tersendiri dan di dalam organisasi terdapat berbagai macam bidang-bidang,
bidang-bidang inilah yang akan membawa tujuan dari organisasinya yang akan
dilaksanakan oleh
anggota-anggotanya,
Kewirausahaan
dan pengembangan
profesi adalah
suatu bidang yang bertanggung jawab dalam masalah akademik kader dan kemandirian kader
itu sendiri atau bertanggung jawab mengembangkan potensi akdemik dan
luar akademik secara mandiri, agar kader HMI sewaktu masa kuliah selesai
akademiknya baik dan mendapat bekal untuk hidup mandiri dengan berwirausaha,
karna dalam
10 pintu rezeki 9 diantaranya adalah
berdagang ( berwirausaha) .
berkaitan
dengan hal ini, maka
bidang Kewirausahaan dan Pengembangan Profesi memiliki Visi dan Misi sebagai
berikut :
Visi : Terwujudnya kader
akademisi dalam meningkatkan keprofesian
yang bermutu, dan kader yang mandiri kreatif
, inovatif dalam wirausaha
Misi : 1.
Membangun mental kader dalam berwirausaha
2. Membangun pribadi kader yang
mandiri dalam berwirausaha
3.
Membina kader dalam
meningkatkan pemahaman terhadap profesi-profesi di dalam naungan Ahmad Dahlan 1
4.
Mengontrol dan
mengevaluasi kader dalam peningkatan profesi masing- masing
BAB
III KONDISI
KEAPARATAN
Ketua bidang :
Sunan Thariq Horas Harahap
Departemen
kewirausahaan : Yoga Pradito Wibiyantoro
Departemen profesi :
Rafika Dwi Noviyani
Alhamdulillah
di bidang kami terjalin silaturahmi dengan baik sesama anggotanya namun dalam hal berorganisasi kami
belum bisa bekerja sama dengan maksimal.
Kurang aktifnya saudara Rafika di kepengurusan dan saudara Yoga yang belum bisa
menjalankan tugasnya dengan baik, dan saya yang belum bisa mengkoordinir anggotanya saya dengan baik
untuk menjalankan proker-proker kami.
Karena kurangnya tanggung jawab antara
bidang kami sehingga menjadi hambatan buat kami dalam menjalankan komunikasi
organisasi dan menjalankan tugas kami.
Pasca Upgrading awal kepengurusan kami saudara Rafika masih aktif dalam
kepengurusan akan tetapi ditengah perjalanan saudara Rafika berhenti
menjalankan tugasnya. Dengan ditunjukkan kurang instensnya saudara Rafika dalam
mengemban tugas sebagai pengurus. Kurang aktifnya saudara Rafika sebagai
departemen Pengembangan Profesi sehingga menghambat dan menjadi problem buat
bidang kita dalam menjalankan tugas dan program yang sudah kita rencanakan.
Karena suatu hal pribadi yag menyebabkan saudara Rafika tidak bisa menjalankan kewajibannya sebagai
pengurus. Saya selaku Ketua Bidang Kewirausahaan
dan Pengembangan Profesi sudah berusaha membujuk saudara Rafika agar dapat
kembali kepengurusan. Tetapi, ada suatu hal pribadi yang lebih diutamakan
olehnya sehingga dia tidak bisa melanjutkan kewajibannya dan sampai Sekretaris
Umum memberikan Surat Peringatan kepada saudara Rafika namun tidak ada
tanggapan atau respon yang jelas terhadap tanggung jawabnya sebagai
pengurus.
Sedangkan Saudara Yoga ditengah
periode
kepengurusan tidak bisa menjalankan tugas sebagai
pengurus. Dikarenakan saat itu Yoga sedang sakit parah dan diharuskan pulang
oleh orang tuanya sehingga harus meniggalkan tugas untuk sementara. Karena
kejadian itu saudara Yoga tidak bisa menjalankan kewajibannya sebagai pengurus
ditengah periode terakhir sehingga program kerja yang berhubungan dengan
kewirausahaan yang menjadi tanggungjawabnya sebagai departemen Kewirausahaan
tidak bisa berjalan dengan baik. Hal
itu membuat kesulitan saya dalam menjalankan tugas selaku saya sebagai Ketua
Bidang Kewirausahaan dan Pengembangan Profesi (KPP).
Dan
selaku saya sebagai seorang ketua bidang belum bisa mengkoordinasikan antara
bidang-bidang saya. Karena kurang aktifnya kedua anggota bidang saya, maka saya
kesulitan menjalankan tugas Ketua Bidang KPP ( Kewirausahaan dan Pengembangan
Profesi).
BAB
IV RENCANA PROGRAM KERJA
Program
Kerja :
1.
KAJIAN KEWIRAUSAHAAN
Tujuan
:“Menanamkan Jiwa Kewirausahaan yang Kreatif dan Inovatif”
Sasaran
: Anggota
Komisariat Ahmad Dahlan 1
Target :
Pengurus 80 % dan Kader 80%
Waktu : 2 kali 1 Pleno
Anggaran : Rp. 20.000
Penanggung
Jawab : Dep. Kewirausahaan
Tempat :
Kondisional
2.
MENGADAKAN KEGIATAN
USAHA KOMISARIAT TIDAK MENGIKAT DAN HALAL
Tujuan :“Membangun Jiwa Mandiri dengan Cara Mempraktekan Usaha Secara Langsung
dengan Berbagai Bentuk Usaha ”
Sasaran
: Masyarakat
Target :
Mendapat Keuntungan
Waktu : Kondisional (1 Pleno
1 Kali)
Anggaran : Kondisional
Penanggung
Jawab : Kabid KPP dan Dep.
Kewirausahaan
Tempat : Kondisional
3.
KAJIAN YANG BERHUBUNGAN
DENGAN PROFESI (FAI, FIK, FARMASI DAN FK)
Tujuan
: “Berbagi Ilmu Pengetahuan”
Sasaran
: Anggota
Komisariat Ahmad Dahlan 1
Target :
Pengurus 80 % dan Kader 80 %
Waktu : November / Desember
Anggaran : Rp. 20.000
Penanggung
Jawab : Kabid. KPP dan Dep. Profesi
Tempat :
Kondisional
4.
PENYULUHAN
Tujuan
: “Mempererat
tali persaudaraan dengan warga
sekitar sekretariatan”
Sasaran
: Anggota
Komisariat Ahmad Dahlan 1
Target :
Pengurus 80 % dan Kader 80%
Waktu :
November / Desember
Anggaran : Kondisional
Penanggung
Jawab : Kabid. KPP
Tempat : Wilayah
Komisariat (Morodipan, Gonilan)
BAB
V REALISASI
PROGRAM KERJA
1. Kajian Kewirausahaan
Kajian
Kewirausahaan yang sudah kami rencanakan ternyata belum terealisasikan. Dikarenakan
kurangnya komuikasi organisasi dan kerjasama bidang dalam hal pelaksanaannya
dan kurangnya aktifnya departemen kewirausahaan di tengah periode terakhir sehingga program
tersebut belum bisa terlaksana.
Pada
dasarnya tujuan kami adalah ingin meningkatkan pemahaman kader tentang
kewirausahaan yang mandiri dan kreatif
2.
Mengadakan kegiatan
usaha komisariat tidak mengikat dan halal
(Kegiatan Kewirausahaan) :
a . Membuat
“ Insan Cita Catering “
Dalam catering Insan Cita kami
berusaha pada saat acara PPA dengan menjadi distributor makanan dalam pemesanan
dengan bekerjasama dengan berbagai warung makan
untuk memenuhi pemesanan PPA di Fakultas Agama Islam dan Fakultas Ilmu
Kesehatan dan memanfaatkan dapur
komisariat untuk usaha pembuatan minuman untuk penghematan dana Kewirausahaan
dan Pengembangan Profesi. Dengan jumlah yang sudah terlampir.
b
. Menjual Pulsa
Sedangkan
untuk penjualan pulsa pada awal bisa berjalan dengan baik namun ditengah
perjalanan berhenti karena kurangnya aktifnya Dept. Kewirausahaan ditengah
periode terakhir yang dikarenakan sakit sehingga memnghambat usaha penjualan
pulsa sehingga membuat usaha tersebut terhenti.
3.
Kajian Profesi
Tema : Menuju Kader yang Profesional
Hari tanggal :
31 Desember 2013
Tempat : komisariat Ahmad Dahlan 1
Fasilitator :
Sunan Thariq
Horas Harahap
Peserta : 7 Orang
Kajian
Profesi bertemakan menuju kader yang profesional yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman
kader dalam hal profesionalisme dalam bekerja. Namun target yang ingin kita
capai belum sesuai dengan harapan kami karena prosesnya belum bisa berjalan
secara berkelanjutan sehingga proses pemahaman kader tentang keprofesiannya
belum matang terutama dalam hal
profesionalismenya.
4. Penyuluhan
Penyuluhan
ini kami rencanakan dalam program kerja karena pada dasarnya dari rekomendasi
eksternal RAK periode tahun lalu tentang poin 3 yaitu ”Menjalin hubungan yang
baik dengan lingkungan masyarakat sekitar kantor kesekretaritan dengan
berpartisipasi pada kegiatan masyarakat dengan pengembangan format pengembangan
masyarakat sekitar kantor kesekretariatan.” Namun program ini belum terlaksana
karena program kajian profesi yang sudah kami adakan belum berkelanjutan dan
belum bisa mencapai target maksimal yang kami harapkan sehingga pemahaman
tentang keprofesiannya belum matang. Jadi
program kerja tentang penyuluhan yang sudah kami tetapkan Rapat Kerja kami programkan belum terencana secara matang
sehingga secara kapasitas keprofesian kami belum siap untuk bisa terjun ke
masyarakat.
Adapun kajian Profesi,
Kewirausahaan dan Penyuluhan yang belum bisa di laksanakan karena kurang
berpengalamannya kami dalam mengemban tanggung jawab bidang ini dan kurangnya
kerja sama diantara kami sendiri.
BAB
VI ANALISA PROGRAM KERJA
Mengacu pada
hasil rapat kerja, maka program-program yang kami rencanakan belum terelisasi
semuanya. Ada pula yang sudah terealisasi
namun tidak berkelanjutan.
Usaha
catering yang awalnya
berjalan dengan baik dan mendapat untung cukup dapat manambah inventaris
komisariat,,dan menjual pulsa yang pertama berjalan dengan lancar namun berhenti di tengah
jalan. Dikarenakan kurangnya pengalaman kami dalam mengembangkan kegiatan
kewirausahaan dalam mengemban tanggung jawab kami sebagai pengurus bidang
Kewirausahaan dan Pengembangan Profesi.
Kajian profesi yang bertujuan membentuk
kader profesi yang profesional
dilaksanakan
untuk mengingatkan betapa pentingnya profesional dalam bekerja sebagai
seseorang yang berprofesi. Kajian
profesi yang telah kami laksanakan ternyata belum maksimal dengan apa yang
menjadi target kami. Akhirnya, program kerja yang kami rencanakan tentang penyuluhan
tidak bisa terealisasikan.
Selanjutnya,
Kajian Kewirausahaan yang bertujuan menanamkan jiwa kewirausahaan yang mandiri,
kreatif dan inovatif ternyata belum terlaksana karena belum terjalinnya
kerjasama yang baik antara ketua bidang dan departemen sebagai seorang pengurus,
akhirnya kami dalam mengemban tugas tidak bisa berjalan dengan baik dan belum
bisa melaksanakan program kerja yang kami buat.
BAB
VII PROBLEMATIKA
DAN SOLUSI
Didalam
kepengurusan HMI Komisariat Ahmad Dahlan 1 khususnya bidang Kewirausahaan dan Pengembangan
Profesi (KPP) terdapat berbagai macam problematika di dalamnya antara lain :
- Belum terbentuknya kerja sama antara departemen dan ketua bidang
- Belum berjalan program kerja yang sudah di buat
- Kurangnya rasa akan peduli terhadap bidangnya sendiri
- Kurangnya kedewasaan antara anggota bidang
- Kurangnya pemahaman yang lebih dalam dalam bidang ini
Di
antara berbagai
macam problematika
yang ada maka kami ada beberapa solusi
·
Meningkat profesionalitas dalam
berorganisasi
·
Meningkatkan kedewasaan
setiap anggota
·
Meningkatkan rasa tanggung jawab dan kepedulian terhadap bidangnya
sendiri
·
Meningkatkan pemahaman
bidang dalam menjalankan tugas dan fungsinya
BAB
VIII PROYEKSI
KEDEPAN
Dalam
menjalankan suatu program-program diperlukan suatu managemen yang baik dan
teroganisir. Adapun hal-hal yang perlu dilakukan yang akan menjadi proyeksi
kedepan kami diantaranya :
1. Untuk
menjalankan program-program yang sudah direncanakan sebaiknya direncanakan
secara matang agar program yang sudah dibuat bisa dilaksanakan dengan baik dan
sesuai harapan dan target yang dicapai dari program tersebut.
2. Mengganti
departemen yang bermasalah agar dapat menjalankan tugas dan fungsi dalam bidang
secara maksimal
3. Meningkatkan
komunikasi organisasi yang lebih intensif agar program-program yang sudah
direncanakan bisa terlaksana dengan baik sehingga akan terwujud profesionalitas
dalam berorganisasi
Lebih
berpacu pada tujuan HMI dan lebih meningkatkan keimanan kita masing-masing dan
harus lebih dewasa .
Dengan
meningkatkan profesionalitas
dalam berorganisasi maka akan terwujud suatu organisasi yang rapi dan berjalan dengan maksimal
guna menggemban tujuan HMI dan menyikapi suatu hal dengan dewasa dan di
bentengi oleh iman kita.
BAB
IX
PENUTUP
Semoga dengan
apa yang saya
sampaikan ini bisa manjadi contoh atau tolak ukur dalam menjalankan tugasnya
masing-masing,saya selaku ketua bidang KPP..memohon maaf yang sebesar-besarnya
karana dalam setengah
masa periode ini tidak banyak hal yang dapat
saya lakukan dan berikan untuk komisariat tercinta kita ini,,
Wassalamualaikauam,warohmatullohi
wabarokatu....
Sukoharjo, 21 Rabiul Awwal 1435 H
23 Januari 2014 M
PENGURUS
HIMPUNAN
MAHASISWA ISLAM (HMI)
CABANG SUKOHARJO
KOMISARIAT
AHMAD DAHLAN 1 BIDANG KEWIRAUSAHAAN
DAN PENGEMBANGAN PROFESI
PERIODE 2013-2014
SUNAN THARIQ HORAS HARAHAP
KABID. KEWIRAUSAHAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI
PERIODE 2013-2014
SUNAN THARIQ HORAS HARAHAP
KABID. KEWIRAUSAHAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI
YOGA PRADITO WIBIYANTORO
DEPT. KEWIRAUSAHAAN
RAFIKA DWI NOVIYANI
DEPT. PENGEMBANGAN PROFESI
Komentar
Posting Komentar